Wednesday, December 7, 2011

Mitos - Segitiga Bermuda

|0 comments

Kata “Bermuda” berarti bulan ke tujuh dalam tahun Qibthi. Tetapi seorang ilmuwan Amerika yang berasal dari Puerto Rico mengemukakan bahwa makna “Bermuda” dalam bahasa-bahasa kuno yang tersebar di wilayah Bermuda tersebut mengandung arti Pantai Cahaya. Hal itu disebabkan iblis menempati wilayah itu dan menyatakan bahwa ia adalah Dewa Cahaya dan Dewa Pencerahan.
Luas Pulau Bermuda sekitar 53 kilometer persegi dengan jumlah penduduknya mencapai 70.000 jiwa. Ibu kotanya adalah sebuah kota yang disebut Hamilton. Keseluruhan kawasan Bermuda merupakan gugusan pulau yang berjumlah 347 pulau karang (coral reef islands) dengan beberapa teluk kecil.
Seluruh kepulauan tersebut terletak di Samudera Atlantik. Berjarak sekitar 930 km dari Amerika Serikat. Yang sangat aneh adalah dari seluruh pulau yang berjumlah 347 ini, hanya 20 pulau saja yang berpenduduk. Penduduk di situ menganggapnya sebagai jajahan para arwah jin dan anak-anak setan yang menjadi Tuhan.
Bersamaan dengan masuknya penjajahan Inggris pada tahun 1684 M, masuklah agama Kristen, meskipun pada awalnya tidak diterima namun kemudian para dukun menganggapnya sebagai cabang dari agama mereka atau syariat baru yang cocok dengan perkembangan zaman. Sejak tahun 1968, pulau itu berubah menjadi beberapa negara otonom yang terpisah dari pemerintahan Inggris.

Fenomena yang mengerikan.
Segitiga Bermuda adalah istilah yang dicetuskan pertama kali oleh seorang penulis berkebangsaan Amerika, Vincent Judith. Ia mengatakan “Sesungguhnya disana terdapat suatu daerah berbentuk segitiga yang meliputi daerah Pantai Timur Florida – Puerto Rico dan kepulauan Bermuda.
Jika diambil garis lurus dari ketiganya nampaklah sebuah segitiga yang saling berhubungan yang disebut Segitiga Bermuda. Segitiga Bermuda muncul sebagai misteri yang sulit diungkapkan hingga kini. Karena itu banyak orang menyebutnya dengan sebutan Segitiga Setan, Segitiga Kematian, dan Kuburan Atlantik.
Peristiwa-peristiwa misterius tetap berlanjut dengan banyaknya kapal-kapal dan pesawat yang hilang saat memasuki daerah Segitiga Bermuda. Anehnya, hilangnya kapal-kapal dan pesawat ini tidak pernah meninggalkan bekas dan tanda-tanda yang dapat diselidiki.
Peristiwa hilangnya kapal-kapal dan pesawat pun tetap berlanjut, sebagian diantaranya sebagai berikut:
-Tahun 1947, pesawat C-45 hilang dalam jarak 150 km dari Segitiga Bermuda.
-Tahun 1948, pesawat Theodore-4 yang memiliki empat mesin pendorong hilang beserta 31 orang penumpangnya.
-Tahun yang sama pesawat DC-3 hilang beserta penumpangnya yang berjumlah 32 orang tanpa meninggalkan bekas.
-Tahun 1949, pesawat Theodore 4 kedua juga hilang tanpa bekas.
-Tahun 1950, pesawat besar Amerika “Globe Master” milik AU Amerika hilang tanpa bekas.
-Tahun yang sama kapal barang Amerika-55 Sandra, yang memiliki panjang lebih dari seratus meter hilang tanpa meninggalkan bekas.
-Tahun 1952, pesawat pengangkut milik Inggris “York” hilang bersama 33 penumpangnya tanpa bekas.
-Tahun 1954, pesawat amphibi Amerika tipe Lockheed hilang bersama seluruh penumpangnya tanpa meninggalkan bekas.
-Tahun 1956, pesawat ampibi Amerika tipe Marteen P5M hilang bersama seluruh awaknya tanpa bekas.
-Tahun 1962, pesawat pengisi bahan bakar jenis KB-50 milik AU Amerika hilang tanpa jejak.
-Tahun 1963, kapal pengangkut milik Amerika Marine Silver Queen yang panjangnya mencapai 130 meter hilang bersama semua penumpangnya tanpa meninggalkan jejak.
-Tahun yang sama dua pesawat latih dan perbekalan milik AU Amerika jenis Stratoo hilang tanpa bekas.
-Tahun 1968, pesawat militer jenis YC-122 yang dimodifikasi menjadi pesawat pengangkut hilang tanpa bekas.
-Tahun 1970, pesawat angkut milik Prancis “Milton Patreds” hilang beserta semua orang dan barang yang ada.
-Tahun 1973, pesawat angkut milik Jerman “Anita” yang berbobot mati 20.000 ton hilang bersama 32 penumpangnya tanpa bekas.
-Tahun 1974, pesawat perang hilang pada jarak 900 mil dari barat daya pulau Azores, Amerika.

Sunday, December 4, 2011

Mitos - Cinta

|0 comments
i love you

Mitos : Cinta sudah cukup sebagai dasar perhubungan
Fakta : Dalam memilih pasangan, ramai orang yang lebih mementingkan perasaan cinta yang sedang mekar. Hal itu tidak salah, tetapi saat ingin menjalinkan hubungan yang lebih serius seperti bernikah, sekadar perasaan cinta yang mekar saja tidak akan cukup. Seperti tanaman, cinta pun memerlukan nutrisi untuk memastikan ia tetap hidup. Kepercayaan, toleransi, intimasi dan komitmen adalah nutrisi utama bagi perasaan cinta. Jika kamu hanya mempunyai perasaan cinta tetapi tanpa nutrisinya, maka dapat dipastikan, perasaan itu tak akan bertahan lama.

Mitos : Cinta tak perlu dipelajari
Fakta : Cinta juga perlu dipelajari. Jika kamu menganggap cinta saja sudah cukup, maka secara automatik kamu dan pasangan kamu tak akan pernah belajar untuk berkomunikasi dan menyelesaikan masalah. Padahal, sebesar manapun cinta seseorang, masalah dalam hubungan pasti akan mendatang. Namun begitu, jika masalah tersebut dapat kamu atasi, hubungan kamu dan pasangan akan semakin kuat. Oleh kerana itu, jangan jadikan perasaan cinta kamu sebagai satu alasan untuk berhenti belajar dan mengenali pasangan kamu dengan lebih dalam.

Mitos : Pasangan tak akan berubah sampai bila-bila
Fakta : Setiap orang akan berubah dari semasa ke semasa. Dulu si kekasih selalu menghantar pesanan ringkas ucap 'Morning/Goodnight Dear' kepada kamu. Namun, setelah beberapa lama hubungan terjalin, pesanan ringkas seperti itu mungkin terlalu susah untuk masuk ke dalam peti masuk pesanan ringkas. Kamu mungkin tak akan dapat bertahan dengan perubahan yang berlaku. Apa yang kamu dapat lakukan ialah dengan menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut dan setelah itu kamu akan berasa bahagia kembali. Tambahan pula, adakah cinta seseorang hanya dapat dibuktikan dengan pesanan-pesanan ringkas yang macam tu ?

Mitos : Pasangan sempurna akan membuat kamu bahagia
Fakta : Tak ada seorangpun yang sempurna di dunia ini. Tetapi, carilah seseorang yang dapat menyempurnakan hari-hari kamu. Si dia mungkin tak sekacak aku, tak sekaya al-Bukhori dan rambutnya tak seperti artis K-POP. Tapi, perangainya, tingkah-lakunya, nilai-nilai yang terdapat pada si dia dapat membuat hati kamu tenang dan berasa selamat pada setiap masa bersamanya. Itulah pasangan yang 'sempurna'.

Mitos : Pernikahan adalah prestasi
Fakta : Jangan pernah terasa kebelakang dengan status sahabat kamu yang sudah bernikah. Bernikah bukan prestasi. Bernikah tidak bererti kamu memiliki kelebihan daripada sahabat-sahabat kamu. Berputus asa kerana status single, lebih baik buka fikiran kamu menjadi lebih positif. Aura dan emosi yang positif akan membuatkan kamu lebih menarik di mata orang lain. Dan jika sampai pada waktunya, pernikahan, akan berlansung.

Sumber: http://aimanayie.blogspot.com/2011/11/fakta-mitos-cinta.html


Sekiranya anda ingin berkongsi article, boleh email ke ramadhanz92#at#gmail.com